BABELTIMES.CO, Bangka Selatan – Kejaksaan Negeri (Kejari) Bangka Selatan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung kembali melaksanakan program Jaksa Masuk Sekolah (JMS) guna memberikan edukasi hukum kepada siswa, Rabu 1 November 2023.
Kali ini program JMS yang dihadiri langsung kepala Kejari Bangka Selatan, Riama BR Sihite, Kepala Seksi Intelijen, Michael YP Tampubolon, dilaksanakan di Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri Toboali.
Kajari Bangka Selatan, Riama melalui Kasi Intelejen, Michael YP Tampubolon mengatakan, program Jaksa Masuk Sekolah ini merupakan salah satu upaya kejaksaan dalam meningkatkan kesadaran perlindungan hukum kepada anak khususnya siswa SLB.
“Siswa-siswi SLB Negeri Bangka Selatan perlu diberikan edukasi tentang Hukum dan anak-anak juga perlu diberikan perlindungan hukum, karena dengan kondisi dan keberadaan anak-anak tersebut rawan dimanfaatkan atau menjadi korban bagi pelaku kejahatan seperti pelecehan seksual terhadap anak, KDRT, perdagangan orang, eksploitasi anak, Narkoba dan sebagainya,” kata Michael.
Dengan adanya edukasi hukum ini, dirinya berharap anak-anak dapat memahami tentang hukum dan terhindar dari anak yang berhadapan dengan hukum, sehingga anak-anak dapat memperoleh haknya secara layak.
“Semoga dengan adanya kegiatan ini bisa meningkatkan kesadaran perlindungan hukum dan bisa memahami tentang hukum,” harapnya.
Ia menambahkan, dalam kegiatan Jaksa Masuk Sekolah di SLB Negeri Toboali diikuti sebanyak 46 siswa mulai dari tingkat SD sampai dengan tingkat SMA.
“Siswa-siswi SLB Negeri Toboali yang mengikuti kegiatan Jaksa Masuk Sekolah ini merupakan penyandang disabilitas atau anak berkebutuhan khusus,” pungkasnya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah III Dinas Pendidikan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Wahyudi Himawan, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bangka Selatan, Elfan Rulyadi, beserta para Guru SLB Negeri Bangka Selatan. (Rusdi)